Mendalami Dimensi Spiritual : Panduan Ilmiah dan Ilahiah SIRRANA HUWALLOH
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/aroma-terapi-untuk-jiwa-yang-tenang-dan.html
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/panduan-komprehensif-untuk-mewujudkan.html
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/sekilas-mengenai-terapi-alternatif.html
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/60-hari-menuju-sehat-minda-transformasi.html
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/sirrana-huwalloh-energy-system.html
https://sehatmentalterapi.blogspot.com/2024/09/mendalami-dimensi-spiritual-panduan.html
hanya dengan 60.000 anda bisa mendapatkan paket lengkap 6 ebook tersebut
minat hubungi IRFA DAROJAT KOTA MADIUN WA 081311166846
BCA MADIUN 1771123207 AN IRFA DAROJAT
sekilas ebook :
"Mendalami Dimensi Spiritual :
Panduan Ilmiah dan Ilahiah SIRRANA HUWALLOH"
Pendahuluan
Dalam ebook ini, kita akan menjelajahi SIRRANA HUWALLOH, sebuah pendekatan spiritual kepada Alloh menggunakan alat koneksi terdekat dengan Tuhan yaitu SIRR, pusat terdekat dengan Tuhan, singgasana Tuhan di inti diri, dengan menggunakan password HUW.
Energi ilahiah jantung hati merujuk pada konsep energi spiritual yang terkait dengan hati dan diyakini terkait dengan cinta, kasih sayang, dan kebijaksanaan batin. Energi ini diyakini berasal dari pusat jantung kita dan dipercaya oleh beberapa tradisi spiritual sebagai sumber kesadaran yang lebih tinggi. Ketika energi ini diaktifkan, seseorang diyakini dapat mengalami pemahaman yang lebih dalam, keseimbangan emosional, dan hubungan yang lebih harmonis dengan orang lain.
Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai energi ilahiah jantung hati:
1. Konsep energi spiritual
Energi ilahiah jantung hati merupakan konsep energi spiritual yang diyakini terkait dengan hati dan berkaitan dengan cinta, kasih sayang, dan kebijaksanaan batin.
Konsep energi spiritual ini berasal dari beberapa tradisi spiritual yang menganggap bahwa manusia tidak hanya terdiri dari dimensi fisik, tetapi juga dimensi spiritual.
2. Sumber kesadaran yang lebih tinggi
Energi ilahiah jantung hati dipercaya oleh beberapa tradisi spiritual sebagai sumber kesadaran yang lebih tinggi. Hal ini berarti bahwa energi ini dapat membantu seseorang untuk mencapai pemahaman yang lebih dalam tentang diri sendiri dan dunia di sekitarnya.
3. Manfaat aktivasi energi ilahiah jantung hati
Aktivasi energi ilahiah jantung hati diyakini dapat memberikan manfaat bagi seseorang, seperti keseimbangan emosional, pemahaman yang lebih dalam, dan hubungan yang lebih harmonis dengan orang lain.
Dengan fokus pada cinta dan kebijaksanaan batin, seseorang dapat mencapai keseimbangan emosional yang lebih baik, mengurangi stres, dan mengatasi konflik internal. Selain itu, seseorang yang mengaktifkan energi ilahiah jantung hati mungkin menjadi lebih peka terhadap penderitaan orang lain dan memiliki dorongan yang kuat untuk memberikan bantuan dan dukungan.
4. Pandangan spiritual
Pandangan mengenai energi ilahiah jantung hati berasal dari sudut pandang spiritual dan tidak memiliki dasar ilmiah yang dapat diuji secara empiris. Pendekatan ini sangat bergantung pada keyakinan dan praktik individu dalam mencapai pemahaman dan pertumbuhan spiritual.
Dalam konteks pernyataan tersebut, mengaktifkan energi ilahiah jantung hati secara mendesak dianggap lebih utama karena berfokus pada pengembangan cinta, kasih sayang, dan kebijaksanaan batin.
Hal ini mempertimbangkan pentingnya pengembangan hubungan sosial yang sehat, pemahaman yang lebih dalam tentang diri sendiri dan orang lain, dan kebijaksanaan dalam menghadapi situasi kehidupan sehari-hari.
Pencapaian SIRRANA HUWALLOH" diri sejati adalah tujuan akhir dari jalan Sufistik. Ini adalah keadaan penyatuan sempurna dengan Tuhan, di mana jiwa individu benar-benar larut dalam Wujud Ilahi. Dengan bersama cahaya wajahNya kekal baqo’ segala sesuatu, dan di dalam cahaya wajahNya lenyap fana segala sesuatu.
Kunci untuk mencapai SIRRANA HUWALLOH adalah amalan dzikir, atau mengingat Tuhan. Dzikir adalah bentuk meditasi yang berfokus pada pengulangan nama Tuhan. Jika dipraktikkan secara teratur dan dengan konsentrasi, dzikir dapat membantu memurnikan hati melembutkan hati dan membukanya untuk mengalami penyatuan ilahi.
Kunci qolbu atau hati manusia adalah dzikir La ilaha illallah qolbu hati manusia adalah tempatnya Makrifat (mengenal Allah). Batinnya hati adalah Ruh, dan kunci Ruh adalah dzikir Allah. Batinnya Ruh adalah Sirr atau Rahasia, kunci Sirr adalah dzikir Huw,
Hati adalah pusat kehidupan spiritual dalam Islam. Ini adalah tempat di mana hubungan individu dengan Tuhan diwujudkan. Ketika hati lembut dan terbuka, ia dapat menerima masuknya rahmat ilahi. Rahmat ini kemudian dapat mengubah jiwa individu dan mewujudkan/memesrakan dengan SIRRANA HUWALLOH.
Amalan zikir bukanlah satu-satunya cara untuk mencapai SIRRANA HUWALLOH. Metode lain, seperti shalat, puasa, dan belajar Alquran, juga bisa membantu. Namun, dzikir dianggap sebagai cara yang paling langsung dan efektif untuk mencapai keadaan penyatuan spiritual ini.
Tiga Rahasia : Jalan Menuju Transformasi Spiritual oleh Syekh Hamza Yusuf Jalan Sufi oleh Idries Shah
The Heart of the Heart : Mengingat Tuhan melalui Dzikir oleh Syekh Muhammad Hisham Kabbani
Dalam proses mendalami dimensi spiritual dengan SIRRANA HUWALLOH, terdapat beberapa langkah penting yang akan dijelaskan dalam praktek meditasi dan pernafasan serta dzikir.
Konsep “SIRRANA HUWALLOH” dalam spiritualitas Islam memang memiliki arti penting dan memiliki interpretasi yang beragam di kalangan ulama dan mistikus. Ini mengacu pada aspek jiwa manusia yang tersembunyi dan terdalam yang berhubungan erat dengan Allah. "SIRRANA HUWALLOH" diyakini memiliki kekuatan yang sangat besar dan mengaksesnya dianggap penting untuk pencerahan spiritual dan mencapai kedekatan dengan Allah.
Beberapa ulama, seperti Habib Umar dan Buya Syakur Yasin, menekankan peran dzikir (mengingat Allah) dalam mengakses dan membuka kekuatan "SIRRANA HUWALLOH". Pengulangan dzikir "Hu, Hu, Hu" disebutkan sebagai sarana untuk terhubung dengan "SIRR". "SIRR" digambarkan sebagai entitas ghaib (tak terlihat), lebih halus dari jiwa itu sendiri.
Kekuatan “SIRRANA HUWALLOH” dalam diri individu dapat memungkinkan mereka melakukan perbuatan baik bahkan mengalami penyembuhan tanpa intervensi medis. Ini menyoroti kepercayaan pada kemampuan mendalam dari "SIRRANA HUWALLOH."
Kitab suci Islam berisi ayat-ayat yang menunjukkan kedekatan Allah dengan manusia. Misalnya ayat “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka sesungguhnya Aku sangat dekat; Aku mengabulkan doa orang yang memohon ketika dia memanggil-Ku, agar mereka mengabulkan seruan-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka berjalan masuk. jalan yang benar” (Q.S. Al-Baqarah 2:186) menandakan kedekatan Allah dengan hamba-Nya. Selain itu, ayat “Dan Dia bersama kamu dimanapun kamu berada” (Q.S. Al-Hadiid 57:4) menunjukkan kemahahadiran Allah.
Menurut sebuah hadits, "SIRR" dianggap sebagai aspek terdalam dari jiwa manusia dan diyakini sebagai tempat bersemayamnya Allah. Beberapa cendekiawan dan mistik berpendapat bahwa tingkat tertinggi adalah "SIRR"
Mengakses tingkat "SIRR" ini dikatakan membutuhkan pujian terus-menerus misal dengan mengirimkan shalawat kepada Nabi melalui pembacaan salawat (berkah atas Nabi).
Ringkasnya, konsep “SIRR” dalam spiritualitas Islam bersifat kompleks dan multifaset, dengan berbagai interpretasi dan praktik yang terkait dengannya Namun, pada intinya, "SIRR" mewakili aspek jiwa manusia yang tersembunyi dan terdalam yang terhubung erat dengan Allah. Mengakses kekuatan "SIRR" diyakini berperan dalam mencapai pencerahan spiritual dan hubungan yang lebih dekat dengan Allah.
Bab 1 : Persiapan
Dalam ebook ini, Bab 1 membahas pentingnya persiapan dalam mendalami dimensi spiritual melalui SIRRANA HUWALLOH. Persiapan ini meliputi menciptakan lingkungan yang cocok, menemukan tempat yang tenang dan nyaman, serta melakukan langkah-langkah untuk memusatkan pikiran.
Persiapan ini memiliki dua aspek penting, yaitu ilmiah dan ilahiah. Dalam konteks ilmiah, penelitian dalam bidang psikologi dan neurosains telah menunjukkan bahwa menciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman dapat meningkatkan konsentrasi, fokus pikiran, dan mengurangi kelelahan mental. Oleh karena itu, memilih tempat yang tenang dan nyaman sebagai lingkungan praktik spiritual dapat memberikan manfaat ilmiah yang signifikan dalam meningkatkan efektivitas praktik.
Dalam penelitian oleh Kaplan dan Kaplan (1989), ditemukan bahwa keberadaan lingkungan alami yang tenang dan nyaman dapat meningkatkan efektivitas kognitif. Hal ini juga ditemukan bahwa lingkungan alami yang tenang dan nyaman dapat membantu meningkatkan konsentrasi. Oleh karena itu, dalam persiapan praktik spiritual, penting untuk mencari tempat yang tenang dan nyaman untuk menghindari gangguan dari lingkungan sekitar.
Selain itu, dalam penelitian tentang meditasi, ditemukan bahwa memusatkan pikiran dapat menghasilkan perubahan dalam aktivitas otak yang terkait dengan perhatian dan kesadaran. Dalam penelitian oleh Lutz et al. (2008), meditasi terbukti dapat menghasilkan perubahan fisiologis yang mendukung pengalaman spiritual.
Dalam konteks ilahiah, persiapan dalam mendalami dimensi spiritual juga memiliki makna simbolis yang dalam. Menciptakan lingkungan yang cocok dan menemukan tempat yang tenang dianggap sebagai langkah untuk membersihkan pikiran dan mempersiapkan diri untuk menyambut kehadiran spiritual. Dalam tradisi spiritual, ketenangan dan keheningan dianggap sebagai lingkungan yang memungkinkan kita untuk terhubung dengan dimensi spiritual yang lebih tinggi.
Selain itu, menutup mata dan memusatkan pikiran juga memiliki makna simbolis dalam tradisi spiritual seperti yoga dan meditasi.
Dalam konteks ini, menutup mata dan mengalihkan perhatian dari dunia luar ke dalam diri sendiri dianggap sebagai cara untuk mencapai kedamaian batin dan menghubungkan diri dengan aspek spiritual dalam diri sendiri.
Dalam keseluruhan, persiapan yang baik dalam mendalami dimensi spiritual melalui SIRRANA HUWALLOH melibatkan menciptakan lingkungan yang cocok, menemukan tempat yang tenang dan nyaman, serta melakukan langkah-langkah untuk memusatkan pikiran. Persiapan ini dapat memberikan manfaat ilmiah dalam meningkatkan fokus pikiran dan efektivitas praktik, serta memiliki makna simbolis yang mendalam dalam konteks ilahiah untuk membersihkan pikiran dan menghubungkan diri dengan dimensi spiritual yang lebih tinggi.
Dalam konteks ilahiah, persiapan dalam mendalami dimensi spiritual juga memiliki makna simbolis yang dalam. Dalam tradisi spiritual, menciptakan lingkungan yang cocok untuk berlatih dan menemukan tempat yang tenang dianggap sebagai langkah untuk membersihkan pikiran dan mempersiapkan diri untuk menyambut kehadiran spiritual.
Dalam ebook "The Art of Stillness" karya Pico Iyer, penulis membahas pentingnya menemukan ketenangan dalam keheningan dan menciptakan ruang yang memungkinkan kita untuk terhubung dengan dimensi spiritual yang lebih tinggi.
Referensi literatur yang relevan untuk mendukung penjelasan ini antara lain:
1. Kaplan, R., & Kaplan, S. (1989). The experience of nature: A psychological perspective. Cambridge University Press.
2. Lutz, A., Slagter, H. A., Dunne, J. D., & Davidson, R. J. (2008). Attention regulation and monitoring in meditation. Trends in Cognitive Sciences, 12(4), 163-169.
3. Iyer, P. (2014). The Art of Stillness: Adventures in Going Nowhere. Simon & Schuster.
Komentar
Posting Komentar